Kondisi lingkungan yang dahulu merupakan kawasan rawa memberikan tantangan tersendiri bagi anda yang berencana melakukan pengeboran air di Nganjuk. Tentu saja keadaan tersebut umumnya memberikan kualitas air yang masih kurang baik, seperti keruh hingga berlumpur. Namun, jasa sumur bor Jawa Timur profesional dapat mencari solusi yang tepat untuk masalah area seperti ini.
Pengeboran Air Di Bekas Rawa
Mengebor sumur air di area bekas tanah rawa umumnya dihindari banyak orang, sebab rasanya begitu mustahil mendapatkan air berkualitas yang jernih. Masalah ini memang kerap jadi tantangan berat bagi mereka yang butuh sumur, namun lokasinya bekas rawa. Tapi, tahukah anda bahwa masih ada setitik harapan untuk mendapatkan sumber air di area tersebut? Bagaimanakah caranya?
1. Dilakukan oleh ahlinya
Walau faktanya kualitas air di wilayah bekas rawa memang tak sebagus area lainnya, namun pengeboran tetap bisa dilakukan asalkan hanya dilakukan oleh mereka yang ahli. Mereka yang melakukan pengeboran ini sudah paham betul tingkat kerumitan dan cara menguasai area kerjanya. Jadi, pastikan hanya menggunakan jasa pengeboran yang memang berpengalaman menangani area bekas rawa.
2. Kedalaman tertentu
Dalam proses pembuatan sumur bor, tentunya teknisi akan menentukan kedalaman pengeboran sesuai lingkungan sekitarnya. Sama halnya saat mengukur kedalaman area pengeboran bekas rawa. Khusus area tersebut, teknisi biasanya hanya mengebor dengan kedalaman lebih pendek demi mencegah kontaminasi air berlumpur.
3. Penggunaan filter air
Pemasangan filter air memang tak akan langsung membuat air sumur bekas rawa otomatis jernih, akan tetapi filter ini cukup membantu menyaring pasir, kotoran sebelum anda gunakan.
4. Perawatan filter
Sumur juga tetap butuh perawatan rutin, terutama pada bagian filter airnya. Jangan lupa agar selalu membersihkan filter airnya dan memeriksa kondisi air sumur. Selalu waspada jika mendapati air sumur jadi keruh, berwarna, maupun berbau.
Faktor Penyebab Air Berkualitas Buruk
Air keruh, berbau, dan kotor termasuk masalah umum yang dialami oleh warga. Apa saja faktor penyebab kualitas airnya begitu buruk?
1. Salah lokasi pengeboran
Kesalahan lokasi pengeboran dapat berujung pada kualitas air yang buruk, hal ini terutama biasa terjadi jika anda mengebor di tanah yang dekat selokan, septic tank, maupun resapan air yang kotor akibat kontaminasi bakteri.
2. Hujan deras
Hujan yang deras terus menerus juga menyebabkan air jadi keruh dan sedikit bau tanah akibat air hujan masuk lewat dinding sumur.
3. Intrusi air laut
Bagi yang hidup berdampingan dengan bibir pantai, tekanan air laut dapat membuat air tanah tercampur ke dalam sumur.
Kesimpulan
Mendapatkan sumber air di daerah bekas rawa mungkin terdengar mustahil, namun tetap mungkin dilakukan asalkan oleh jasa pengeboran air di Nganjuk yang profesional dan ahli dalam menangani masalah ini.